Kajian ini membahas tentang bagaimana akhlaq/sikap kita sebagai seorang muslim kepada Allah azza wa jalla.
Berikut Audio kajiannya:
Berikut Tanya Jawab seputar akhlaq kita dengan Allah:
Tanya:
Terkait dengan akhlaq kita dengan allah dan riwayat yang menyebutkan ada beberapa shahabat yang mempunyai amalan andalan yang bener-bener dilakukan sehingga bisa istiqomah. Sebaiknya bagaimana kita bersikap ?
Jawab:
Kita bersikap dengan kaidah berikut
ما لا يدرك كله لا يترك كله
Sesuatu yang tidak bisa di lakukan semuanya maka tidak boleh di tinggalkan semua.
Contoh kita hanya bisa bisa melakukan puasa senin kamis namun puasa yang lain tidak maka cukup kita istiqomah senin kamis saja tanpa melakukan puasa yang lain.
Atau mampunya shalat tahajud 2 rakaat 1x salam sementara sunnahnya 8 rkaat tambah 3 rakaat witir maka ostiqomahkan saja 2 rakaat 1x salam itu sesuai maksud kaidah di atas.
Tanya:
untuk khatam Qur'an saya sulit dan tidak mampu kalau langsung.
Namun saya berusaha baca qur'an habis maghrib dan subuh walaupun hnya sedikit ustadz. Apa ini bagian dari amalan (sedikit tapi istiqomah,red) tersebut?
Jawab:
Ini (amalan tersebut) amalan yang baik, lanjutkan dengan istiqomah sukur-sukur nambah lagi waktunya.
Rasulullah bersabda :
وعن عائشة - رضي الله عنها - قالت: سئل النبي - صلى الله عليه وسلم -: أي الأعمال أحب إلى الله؟ قال: ( أدومها وإن قل. وقال: اكلفوا من الأعمال ما تطيقون ) رواه البخاري(6465).
Di riwayatkan dari aisyah ra beliau berkata: Rasulullah di tanya amalan apa yang paling dicintai allah SWT? Rasullullah pun menjawab amalan yang paling istiqomah sekalipun sedikit/tidak banyak, lalu rasulullah melanjutkan sabdanya lakukanlah amalan ibdah semampu kalian (HR. Bukhori)
Posting Komentar